Kamis, 31 Maret 2016

Kelilling Hongkong Seharian

Selasa, 2 Februari 2016 merupakan hari terakhir kami di Hongkong. Pagi hari sekitar jam 9 kami check out kamar dan nitipin tas ke penjaga hostel, lalu menuju ke Peak tram karena khawatir penuh jika datang siang. Kami naik MTR ke Central Station, kemudian jalan sekitar 500m dan agak menanjak. Tiba di peak tram terminus, kami langsung antre. Saat itu antrean nya kosong sehingga setelah beli tiket, kami langsung ke peron menunggu tram. Kalau tidak salah, ada 2 tram yang beroperasi, sehingga tidak lama menunggu tram selanjutnya. Kami membeli tiket PP dan hanya naik tram saja (tanpa naik ke Victoria Peak Tower). Peak tram merupakan tram yang jalurnya tak biasa, yaitu jalur miring. Pemandangan sangat bagus dari tram, dan takut-takut juga karena track-nya miring banget.
Jalan dari Central station ke Peak Tram Terminus

Di depan Peak Tram Terminus

Menunggu antrean naik tram selanjutnya

Di dalam tram

Foto miring dalam tram

Setelah tiba di atas, kami pun keluar dan berfoto di sekitaran Victoria peak. Pemandangan gedung-gedung sangat jelas terlihat. Kalau malam mungkin lebih bagus. Di dalam Victoria peak juga ada Madame Tussauds Museum, namun kami ga masuk, namanya juga hemat, hehe. Jadi kami hanya melihat-lihat sekeliling dan menikmati hawa dingin kota Hongkong.

Victoria Peak Tower

Pemandangan Hongkong

Setelah puas keliling, kami masuk lagi gedung Victoria Peak untuk membeli sedikit oleh-oleh. Adik saya membeli kartu pos yang harganya cukup murah, yaitu 2 HKD untuk 5 kartu (kalau tidak salah). Kami pun lanjut balik lagi ke MTR Central Station dan beli susu kedelai hangat di Starbuck agar tidak masuk angin.Kami berjalan kaki menuju Central Mid Level Escalator dan berhenti di Mesjid Jamia, kemudian balik lagi ke Central Station. Central Mid Escalator merupakan elevator yang sangat panjang. Konon katanya, untuk memudahkan mobilitas penduduk karena jalannya yang menanjak. 

Start point travelator

Suasana naik escalator terpanjang

Di depan mesjid Jamia

Mesjid Jamia
Setelah dari mesjid Jamia, kami kembali ke Central Station, sempat nyasar ke Hongkong Station karena salah masuk gang, hehe, tapi alhamdulillah sampai ke jalan yang benar. Dari situ kami menuju ke Tsim Sha Tsui untuk foto-foto di 1881 Heritage dan Clock Tower. Pengennya sih ke Avenue of the Stars, tapi sedang dalam renovasi (maybe next time yaa).

1881 Heritage

Clock tower

Kemudian kami naik MTR lagi dan turun di Wan Chai station dan berjalan kaki menuju Mesjid Ammar and Osman Ramju Islamic Center. Bermodalkan peta dari hasil googling, kami pun tiba di Islamic Center dan langsung menuju ke kantin yang berada di lantai 5. Pada saat itu sedang dilaksanakan shalat mayit, sehingga mesjid ramai oleh laki-laki yang mengikuti shalat di masjid. Di kantin, kami mencicipi dimsum nya, enak banget dan halal pastinya. Sebenarnya ingin sekalian makan siang, namun makanan disana sudah habis karena sudah bukan waktunya makan siang (kami tiba sekitar jam 3 sore), jadi hanya tersisa dim sum saja. Kecewa sih, dan sepulang dari sana kami langsung mampir ke rumah makan Indonesia yang berada di dekat hostel. Kami jalan kaki dari Islamic Center menuju hostel, lumayan jauh dan tepar, tapi karena hawa nya dingin, ga begitu kerasa ngos-ngosan, sih. Hehe..

Islamic Center

Dimsum enak & halal di Islamic Center

Mie Goreng Jawa
Kami makan di restoran Indonesia namanya Kampoeng. Saya pesan mie goreng jawa dan teh jahe, sedangkan adik saya pesan nasi goreng kampung dan lemon tea. Rasa makanannya enak, otentik banget, porsi nya pun banyak (sampe ga habis dan milih dibungkus sisa nya), namun harganya mahal. Keseluruhan saya harus membayar 155HKD atau sekitar Rp. 278.000,-. Tapi apalah daya, daripada kelaparan dan masuk angin ya. Untung bisa bayar pake kartu kredit Master Card, jadi aman :D

Setelah makan, kami balik ke hostel untuk mengambil tas. Kemudian langsung jalan kaki menuju halte airport bus. Halte nya simpel, ga ada tempat duduk ataupun kanopi, hanya plang bertuliskan kode bus. Dari causeway bay menuju airport membutuhkan waktu sekitar 1 jam dengan traffic normal. Kami duduk di bagian atas bis supaya bisa melihat-lihat pemandangan kota. 

Selfie di bis


Pemandangan pelabuhan di Hongkong

Jembatan menuju airport

Sampai di airport, kami menuju check in counter dan antre imigrasi, lanjut boarding sekitar jam 8 malam. Selesai lah perjalanan menyenangkan di Hongkong.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar